Tengoklah Kedalam

Tengoklah Kedalam

Jangan berharap  mendapat pujian

Kalau dirimu tak pernah member pujian

Jangan mengharap mendapat penghargaan

Bila dirimu tak pernah berpikir  memberi penghargaan

Tengok lah dirimu

Belai lah jiwamu

Dia merindukan kasihmu

Dia mendabakan cintamu

Namun kau terlalu asyik memandang keluar

Kau biarkan dirimu terlantar

Walau berbagai nasehat telah terlontar

Namun mengapa tetap saja kau langgar

Coba sejenak tengoklah kedalam

Sampai lubuk hatimu yang paling dalam

Disana ada mutiara yang terpendam

Karena cinta kasihmu terbelenggu rasa dendam

Tengoklah kedalam

Pantaskah dirimu mendapat pujian

Darimu apa yang dapat diharapkan

Darimu apa yang telah kau persembahkan

Tengoklah kedalam

Karena disanalah sumber kehidupan

Disanalah kedamaian kan kau dapatkan

Didalam  hati nilai dirimu ditentukan

By :Roch 30 Nop 2011

Wis Tuwo

WIS TUWO

Koyo ngene dadi wong tuwo

Sah solahe  disio sio

Atine dadi nelongso

Meh  sambat sambat karo sopo

Aku yo wis rumongso

Yan pikirane wis kedaluwarso

Ora podo pikirane kawulo mudo

Mulo aku yo ora bakal mekso

Wong jamane pacen wis bedo

Aku ora njaluk kang neko neko

Panuwunku nyang kawulo mudo

Maklumono marang wong tuwo

Sejatine mung melangke marang siro

Ning tanggapamu malah bedo

Dianggep mung gawe rubido

Padahal jatine tujuane podo

Mung carane kang bedo

Gandeng siro kawulo mudo

Kang dipercoyo dadi pandekaring bongso

Dadiyo pandekar kang wicaksono

Sing biso ngrangkul tuwo lan mudo

Najanto siro pinter koyo opo

Tan biso uwal soko upyane wong tuwo

Tembe mburi wong tuwo kegowo gowo

BY : Roch 28 Nop2011

Hari Ini 1 Muharam 1433 H

Hari Ini 1 Muharam 1433 H

Puji syukur aku ucapkan

 Hari ini  aku  diberikan  kesempatan

Memasuki tahun baru 1433 Hijrah

Sungguh kesempatan yang  tak ternilai harganya

Kesempatan untuk memperbaiki kehidupan

Hari ini adalah  dampak 1432 yantg kau lewatkan

Hari ini sebagai awal  harapan masa depan

Hari ini  apa yang sudah  kulakukan

Hari ini apa yang dapat  kupersembahkan

Semoga hari ini dan selanjutnya adalah hari yang menyenangkan

Hanya engkau yang akan menentukan

Kemanakan hari harimu kedepan

Apa akan kau habiskan dengan tidur tiduran

Atau sayik dengan Fecebook,twiteran

Luruskan langkahmu sesuai yang ditetapkan

Tanamkan amal kebajikan

Walau hanya sekedar senyuman

Atau menyingkirkan duri di jalanan

Niscaya kau masih punya harapan

Menunai amal baik yang telah kau tebarkan

Selamat tahun baru 1433 Hijrah

Marilah kawan bersatu samakan langkah

Menuju jalan yang penuh hidayah

Bukan saatnya untuk mencari cari yang salah

Akhirnya kita terjebak dalam lingkaran setan

Sudah   enam puluh enam tahun belau  ada kemajuan

Pemimpinnya masih gontok gontokan

Saling salah menyalahkan

Sungguh malu di pecundangi Negara Jiran

Entah  Nenegeri ini mau di kemanakan

Apakah mau  menjadi Negri  pertanian

Aapakah mau menjadi negri perindustrian

Apakah mau menjadi negri pendidikan                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                    

Atau akan kau jadikan negri pengangguran

Suruh nonton para pejabatnya yang pamer kemewahan

Bukan ngiri namun  semua tak lepas dari pandangan

Yah mmelalui caretan ini aku ingin  mengingatkan

Marilah rapatkan barisan langkahkan  kedepan

Kapan lagi kalau tidak mulai dari sekarang

Selamat berjuang untuk meraih masa depan

By : Roch 1 Suro 1433 H

Pelajaran Hari Ini

Allah ber firman,

Telah diciptakan dunia beserta isinya

Agar menjadi pelajaran bagimu

Hari ini Jum’at 25 Nop 2011

Apa pelajaran hari ini untukmu

Perhatikan  yang dihadapkan kepadamu

Cermati dan hadapi sebaik baikmu

Itulah sikap mu

Itulah hidupmu

Kau diciptakan ke Dunia

 sebagai kepanjangan tangan Tuhanmu

Atau sebagai kepanjangan nafsumu

Cobalah kau tanyakan kepada hatimu

Karena disanalah kunci hidupmu

Jangan kau keraskan hatimu

Karena akan menyakitkan dirimu

Dan mungkin menyakitkan sahabatmu

Selamat menjalankan pelajaran hari ini

Tataplah duna dengan mata hatimu

Karena disanalah Cahaya Illahi bersemayam pada dirimu

Nunggu Udan

Nunggu Udan

Soko bedug subuh tumekan wengi

Ono mendung kang nutupi

Gluduk saut sautan

Jebalane ora sido udan

Saiki wis sangsoyo wengi

Dedalan wis katon sepi

Yen direnungke jroning ati

Akeh pelajaran sing kudu dimengerti

Urip iku mung sak dermo nglakoni

Siro kabeh ora ono kang ngerti

Opo kang bakal dumadi

Mung Allah sing luwih ngerti

Opo kang mesti dumadi

Najan tondo tondo wis nyoto

Najan kowe duwe bondo duwe kuoso

Ning tetep wae ora biso opo opo

Mulo urip uki ojo sok

Luwih becik sujud 

Nyuwun pepadangin kang Moho agung

By : Roch 20 Nop 2011

Menati Gol

Menanti Gol

Sejak pagi hingga petang

Persiapan sudah sudah jauh dipersiapkan

Serangan serangan tak henti dilakukan

Kemampuan sudah dalam genggaman

Gol pertama sudah mulus dilakukan

Hingga lawan  dapat menyamakan kedudukan

Pemain sudah berjuang mati matian

Hingga  waktupun dilakukan perpanjangan

Namun  tetap tak merubah kedudukan

Hingga adu penalty dilakukan

Sang kiperpun sudah berhasil  menepisnya

Namun  bola tetapsaja  pelan pelan masuk kegawang

Sungguh ini suatu pembelajaran Nasional

Yang ditujukan seluruh permersa seluruh Nusantara

Agar lebih  merunduk dan tawakal

Dengan semangat dan harapan yang mebahana

Yang berujung pada kekecewaan  secara Nasional

Walau  diatas angin  kita  punya kelebihan

Walau mental dan emosional mendukungnya

Namun keputusan  terakhir bukan wewenang manusia

Manusia hanya sekedar menjalankan

Manusia hanya sekedar ihtiar

Lakukan sebaik baik yang dapat kau lakukan

Dan itu semua telah dilakukan  semua  yang terlibat

Yah itulah yang dapat dipersembahkan

Dunia telah mencatatat

Nusantara pun telah melihat

Selamat Garudaku  semoga semngatmu  terus berkobar

Perjuanganmu telah membagkitkan semangat nasional

Membahana menggelora seluruh Nusantara

By :Roch 21 Nop 2011

Lorong 7-an

Lorong 7-an

(Lorong Tujuan)

Dari hari hari yang kulewati

Lewat malam yang semakin sunyi

Semakin banyak yang harus kupelajari

Semakin mbanyak yang belum kumengerti

Melalui alam Allah tunjukkan

Dengan kehidupan Allah berikan

Agar kau  jadikan  pelajaran

Namun banyak  yang tak pedulikan

Banyak  tanda tanda  dikanan kirimu

Banyak ujian diberikan kepadamu

Namun kau biarkan semua berlalu

Kau hindari dengan segala kemampuanmu

Kau terlalu focus pada tujuan

Hingga tak peduli dengan perjalanan

Memang hidup harus punya tujuan

Namun apalah artinya bila salah melakukan

Coba  sejenak kau renungkan

Kehidupan yang kau jalankan

Apakah kau terlalu ambisi mengejar tujuan

Hingga tak pedulikan rambu rambu dijalanan

Rambu itu petunjuk yang diberikan

Agar kau selamat sampai tujuan

Namun lain lagi yang kau pikirkan

Rambu itu dianggap penghalang

Lalu kau terabas  atau kau singkirkan

Dengan  segala daya dan kekkuatan

Lalu kau  bangga dengan yang kau upayakan

Ternyata kau tersesat jau dari tujuan

Obat itu memang pait untuk dirasakan

Namun harus kau makan dan kau telan

Agar kau dapat selamat dari penderitaan

Bukan kau singkirkan atau kau buang

Akhirnya lengkap sudah penderitaan

Tujuan hanya kau jadikan impian

Kau tersesat  dimana namun tak kaurasakan

Dirimu saja tak tahu 


Bagaimana orang dapat  menolongmu


By : Roch 18 Nop 2011

Buruk Sangka

Buruk Sangka

Jangan buruk sangka pada Tuhanmu

Yang kau hadapi sesuai yang kau sangkakan

Prasangka suatu ujud doa yang belum terucapkan

Yang terujud suatu kejadian yang tak kau inginkan

Semua itu jadikanlah pelajaran 

Yang kemudian sampailah suatu ujian 

Hidup didunia ini takkan luput dari ujian dan cobaan

Tergantung seberapa iman dan ketaqwaan

Maka  jalani danj sikapilah ujian itu sebaik baiknya

Karena itulah nilai iman dan taqwaamu

Ujian tidak selalu berupa pernderitaan

Kadang berupa kemampuan dan kemewahan

Banyak diantarmu yang lalai dengan kemampuan dan 


kemewahannya

Yang membuatmu merasa hebat dan ingin dipuja

Lalu kau mersa keberhasilan itu atas jerih payahmu

Sungguh itu suatu kedurhakaan yang tak dirasakan

Dan merasa bangga sampai ajal menjemputmu


Sungguh itu kerugian yang nyata


Ada kemapuan tapi dapat berbuat apa apa

Ada juga yang diuji dengan berbagai kekurangan

Yang dengan kekurangannya itu mereka lebih dekat dan tawakal

Tiada kesombongan terselip di hatinya

Tiada rasa ingin dipuja dalam hidupnya

Yang ada hanya keiklasan yang menyertainya

Menyadari bahwa semua yang terjadi atas kehendakNYA

Tiada seorangpun yang memilih yang telah ditetapkan

Hanya doa yang dapat merubah takdirnya

Allah telah memberikan yang terbaik bagi umatnya

Allah akan member ujian sesuai dengan kemampuan umatnya

Selamat menjalani kehidupan sesuai tuntunan

Niscaya kau akan selalu mendapat kemudahan

By: Roch .11.11 .2011

Pernahkah Kau Pikirkan

Pernahkah Kau Pikirkan

Bertanya tentang dirimu

Siapakah aku

Dari manakah aku

Dimanakah aku

Mau kenakah aku

Bertahun tahun telah kujalani

Berbagai negri telah kudatangi

Berbahai manusia telah kutemui

Suka dan duka pernah kualami

Semua belum menjawab pertanyaan ini

Diriku bagaikan sepercik buih dilautan

Terbawa angin diterjang gelombang

Siang dan malam tiada kemajuan

Dikala siang berlindung dari panasnya surya

Dikala malam tenggelam dalam kegelapan

Ketika terhampar bintang bintang dimalam gelap

Seakan semua menceritakan

Bahwa diriku bagaikan debu tiada guna

Tiada daya tiada kekuatan

Kecuali ada suatu daya kekuatan Nya

Hingga sampai hari ini akau masih bertahan

Untuk menikmati keindahan alam semesta

Tiada lagi yang dapat kubanggakan

Tiada lagi yang dapat kusombongkan

Tiada alasan untuk selalu menshyukurinya

Tiada alasan untuk bersujud

Ya Allah tunjukkan aku jalan

Ya Allah tolonglah aku dari terpaan gelombang

Ya Allah bawalah daku disisimu

Agar jiwa ini menjadi tentram

By : Roch O1-11-2011